iklan

Begini Nasib Pasangan Obed-Benyamin di Pilkada Mamasa

MAMASA|GEPEJI - Kesempatan pasangan Obet Nego Depparinding - Benyamin YD (OND-BYD) untuk ikut berkompetisi di Pilkada Kabupaten Mamasa Provinsi Sulawesi Barat tahun 2018 berdasarkan peraturan KPU tertutup sudah.


Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mamasa menetapkan, pasangan OND-BYD yang mendaftar di menit terakhir pendaftaran pada Selasa (16/1/2018) menjelang tengah malam, tidak memenuhi syarat.

Ketua KPU Kabupaten Mamasa Suriani T Dellumaja yang pada malam itu bekerja sampai pagi mengatakan, setelah memeriksa berkas syarat pencalonan pasangan dimaksud, pleno KPU Mamasa memutuskan pasangan OND-BYD ditolak.

Berdasarkan PKPU nomor 15 Tahun 2017, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Mamasa yang ingin maju pada Pilkada 2018, minimal didukung 20 persen suara yang ada di DPRD. Atau minimal enam dari 30 kursi di DPRD Mamasa berdasarkan Pileg 2014.

Dengan fakta tersebut, kata Suriani, pasangan OND-BYD tidak memenuhi syarat dukungan kursi yaitu minimal 6 kursi.

Partai pengusung OND-BYD hanya partai Gerindra dan Hanura. Sementara Gerindra di DPRD hanya memiliki 3 kursi dan Hanura 2 kursi.

Sekedar diketahui, satu-satunya paslon yang dinyatakan lolos mendaftar untuk Pilbub Mamasa 2018, yaitu pasangan Ramlan Badawi - Martinus Tiranda dengan dukungan 10 partai yakni PDIP, Demokrat, PKPI, Nasdem, PBB, PKS, PPP, PAN, Golkar dan PKB.

Obed Curhat

Pasca berkas pendaftarannya ditolak oleh KPU karena tidak bersyarat, Obed Nego Dipparinding mengungkapkan curahan hatinya.

Berbicara di kantor KPU Mamasa, Rabu (17/1/2018) dini hari, Obed meminta agar asas demokrasi di Kabupaten Mamasa tidak dihilangkan.

"Jangan hilangkan demokrasi di Mamasa, yang sudah menjadi warisan orangtua kita sejak dahulu. Saya ini tidak lagi berbicara sebagai calon kepala daerah. Tapi sebagai orangtua di tanah kelahiran saya agar demokrasi tetap dilakukan di Mamasa," lanjutnya.

Mantan bupati Mamasa yang hanya menjabat kurang dari dua tahun itu juga mengecam tindakan pengurus partai politik yang seenaknya mempermainkan para pasangan calon di daerah.

"Kita sudah diberikan rekomendasi, kemudian ditarik kembali. Ini merupakan sikap yang semena-mena yang terkesan mempermainkan orang-orang yang ada di daerah," tuturnya.




Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Begini Nasib Pasangan Obed-Benyamin di Pilkada Mamasa"